Ada Apa dengan Gaya Belajar Anak, Apa yang Dilakukan oleh Orang Tua dan Guru agar Anak Efektif dalam Belajarnya?

Family Talk
Sebarkan Artikel Ini:

Depoedu.com – Selain isu bakat minat anak, isu yang sangat penting terkait proses belajar anak adalah gaya belajar anak. Mengapa? Karena ketepatan menerapkan gaya belajar anak, menentukan tidak hanya daya tahan belajar anak, namun juga menentukan hasil belajarnya.

Oleh karena itu, selain guru, orang tua diharapkan menganggap pengetahuan tentang isu ini, sebagai isu yang penting. Artikel ini membahas mengenai gaya belajar anak dan bagaimana orang tua menyikapinya.

Gaya Belajar dan Efektivitas Belajar Anak

Banyak orang tua dalam mendampingi anak belajar, menerapkan gaya belajarnya, pada anaknya, karena gaya belajar tersebut efektif baginya, ketika ia belajar. Padahal gaya belajar setiap orang, dapat berbeda-beda.

Cara belajar yang efektif bagi orang tua, belum tentu cocok bagi anak. Oleh karena itu, yang perlu dilakukan orang tua dan guru adalah mengenali gaya belajar anak terlebih dahulu.

Baca Juga : Tiga Tipe Dan Gaya Belajar Anak

Jika gaya belajar anak sudah dikenali, orang tua akan lebih mudah mendampingi anak dalam belajarnya. Seringkali anak tidak efektif dalam belajarnya karena orangtua memaksakan cara belajarnya, pada anaknya.

Oleh karena itu yang perlu dilakukan pertama kali, dalam mendampingi belajar anak adalah memahami gaya belajar anak terlebih dahulu. Sesuaikan aktivitas belajar anak dengan gaya belajar anak tersebut.

Empat Jenis Gaya Belajar

Para ahli psikologi belajar, mengelomokan gaya belajar pada  anak,  menjadi empat gaya belajar, sebagai berikut:

  1. Gaya Belajar Auditori

Anak dengan gaya belajar auditori dapat dikenali jika ciri ini muncul dalam aktivitas belajarnya. Anak auditori biasanya dapat memahami dengan cepat apa yang ia dengar. Ia juga cenderung mengungkap kembali apa yang ia dengar dengan baik. Ia adalah pengeja apa yang ia dengar dengan baik.

Jika ciri ini muncul pada anak anda maka gaya belajar anak tersebut adalah gaya belajar auditori. Ia akan belajar dengan efektif ketika mendengarkan, gampang mencerna fakta dan instruksi dengan baik.

Baca Juga : Pentingnya Mengetahui Kelebihan Dan Kekurangan Pembelajaran Inkuiri

Anak dengan gaya belajar ini cepat belajar dengan metode ceramah, mendengarkan rekaman,  atau  bacaan yang dibacakan orang lain. Konten belajar didiktekan atau dia mendengarkan wawancara.

Anak dengan tipe belajar auditori, adalah anak yang berpikir menggunakan kata, berusaha menferbalkan konsep untuk memahami ide. Anak dengan tipe belajar ini memiliki potensi untuk sukses belajar Bahasa asing dan musik.

  1. Gaya Belajar Visual

Anak dengan gaya belajar visual dapat dikenali dari kemampuannya mengingat gambar, kemampuan mengingat kembali adegan atau apa yang diperagakan orang lain dengan detail. Ia lebih mudah mengingat sesuatu yang ia lihat, daripada apa yang ia dengar.

Ketika ia belajar, ia membutuhkan peragaan, ia membutuhkan gambar, ia membutuhkan video atau petunjuk-petunjuk visual. Anak dengan tipe belajar ini suka mencontoh.

Baca Juga : Arah Baru Reformasi Pendidikan Kita; Catatan Pendidikan Pada Hari Pendidikan Nasional

Dalam belajar, anak dengan gaya belajar visual suka bantuan belajar yang berbentuk audio visual, buku dengan banyak gambar dan ilustrasi, atau alat peraga. Ia gampang membaca bagan dan diagram.

Namun jangan khawatir, para ahli psikologi belajar menyatakan bahwa ia pun dapat membaca buku teks asal ia dilatih.

  1. Gaya Belajar Kinestetik

Anak dengan gaya belajar kinestetik efektif belajar jika dilakukan dengan gerakan. Dalam belajar, ia akan tidak bisa duduk dengan tenang, ia sangat aktif, tidak dapat diam.

Ketika berbicara dengan anak yang gaya belajar kinestetik, ia akan banyak bergerak dan menggunakan gerak tubuhnya untuk memberi isyarat.

Anak ini punya kencenderungan untuk menunjukkan barang dari pada menjelaskan. Belajar dengan melakukan aktivitas secara fisik adalah cara belajar anak ini.

Baca Juga : Budaya Dan Pengaruhnya Bagi Pertumbuhan Sikap Anak

Oleh karena itu, dalam belajar, biarkan anak ini bergerak, atau bahkan mondar mandir. Biarkan anak ini misalnya belajar berhitung berapa anak tangga sambil menaiki anak tangga tersebut. Biarkan dia berhitung sambil megotak-atik apa yang dia hitung. Anak kinestetik akan lebih mudah belajar jika ia dibiarkan berpikir dan menganalisis secara aktif.

Anak kinestetik adalah anak yang terlahir kreatif dan berbakat di bidang seni peran, seni tari, dan olah raga. Sering terjadi, anak tipe ini dilabel sebagai anak yang menderita attention deficit disorder di sekolah.

  1. Gaya Belajar Logika

Beberapa ciri ini jika muncul dalam perilaku belajar anak, maka anak anda, memiliki gaya belajar dengan logika. Anak anda suka menemukan pola-pola dan menghubungkan pola dengan ide. Anak dengan gaya belajar logika juga gemar mencari tahu cara kerja sebuah obyek.

Ia juga sering mencari tahu mengapa? Ia menyukai Matematika, dan senang bermain strategi. Banyak orang tua suka terganggu ketika anaknya banyak tanya.

Ini salah besar. Anda harus memelihara rasa ingin tahunya. Anak dengan tipe belajar logika akan senang jika diajak belajar dengan membuktikan sesuatu secara ilmiah, salah satunya misalnya melalui percobaan sains.

Baca Juga : Suster Francesco Marianti OSU, Sosok Cinta Yang Tak Biasa

Anak dengan tipe belajar ini akan senang jika ia diajak mengeksporasi sebuah fenomena. Biarkan ia membuktikan hipotesanya dan menyimpulkan sendiri hasil belajarnya.

Demikian uraian mengenai empat gaya belajar anak. Anak hanya efektif dan enjoy belajar jika gaya belajar yang diterapkan cocok dengan gaya belajarnya.

Jika ingin anak tumbuh dalam belajarnya maka orang tua dan guru harus menerapkan gaya pendampingan belajar, yang cocok dengan gaya belajar anak. Bukan memaksakan gaya belajarnya pada anak. Selamat mendampingi.

Foto : ibupedia.com

5 1 vote
Article Rating
Sebarkan Artikel Ini:
Subscribe
Notify of
guest
2 Comments
oldest
newest most voted
Inline Feedbacks
View all comments
trackback

[…] Baca Juga : Ada Apa Dengan Gaya Belajar Anak, Apa Yang Dilakukan Oleh Orang Tua Dan Guru Agar Anak Efektif Dalam… […]

trackback

[…] Baca Juga: Ada Apa Dengan Gaya Belajar Anak, Apa Yang Dilakukan Oleh Orang Tua Dan Guru Agar Anak Efektif Dalam… […]