Depoedu.com – Sebagai orang tua, kapan terakhir kali Eduers memeluk anak anda? Tahukah Eduers, memeluk anak sangat bermanfaat dalam pertumbuhan anak?
Memeluk anak merupakan bentuk ungkapan cinta yang paling alami dan paling langsung dirasakan manfaatnya.Para ahli kesehatan anak mengatakan, untuk kesehatan psikis, bayi dan anak kecil membutuhkan pelukan.
Bahkan sebuah penelitian juga mengungkapkan bahwa sering memeluk anak bisa membuat mereka tumbuh dan berkembang lebih baik. Pelukan akan mengaktifkan hypothalamus sehingga mengeluarkan hormon oxytoxin, yang dikenal sebagai hormon cinta.
Kehadiran hormon ini sangat berdampak pada respon emosi seperti ketenangan, kepercayaan dan stabilitas emosi. Lebih jauh, berikut ini empat manfaat pelukan yang perlu Eduers ketahui.
- Membuat anak bertambah pintar
Memeluk anak berdampak pada perkembangan otak anak. Otak anak akan lebih terangsang jika dibandingkan dengan anak yang jarang dipeluk oleh orang tuanya.
Mungkin tidak secara langsung berdampak pada perkembangan IQ anak, namun otak yang sering dirangsang akan berkembang lebih baik. Anak-anak cerdas biasanya muncul dari keluarga yang relasi emosinya kuat dengan orang tua.
- Menghindarkan anak dari rasa stress dan cemas
Manfaat ini terkait produksi hormon endorphin dalam tubuh, akibat pelukan orang tua pada anak.Mengapa produksi hormon endorphin bagus pada anak? Pada dasarnya hormon ini berfungsi untuk mengurangi ketegangan syaraf dan tekanan darah.
Ini menyebabkan anak yang lebih sering dipeluk, apalagi pada saat yang tepat, terhindar dari stress dan cemas, bahkan meredakan amarah pada anak.
- Memperkuat sistem kekebalan tubuh anak
Ini terkait stress pada anak. Jika anak stress, tubuh memproduksi hormon kortisol. Hormon ini, jika diproduksi terus menerus, akan membunuh sel otak tertentu pada area hypocampus.
Penelitian dari University of North California menunjukkan bahwa memeluk anak pada saat yang tepat membantu memperlancar aliran darah dan menurunkan kadar hormon kortisol. Ini kemudian akan menurunkan dan menstabilkan detak jantung.
Kesehatan kita banyak dipengaruhi oleh kelancaran aliran darah, frekuensi munculnya hormon kortisol. Oleh karena itu, memeluk anak pada saat yang tepat, berdampak positif pada munculnya daya tahan tubuh.
- Membuat anak merasa lebih nyaman dan bahagia
Ketika anak dipeluk, tubuh melepaskan hormon oxytoxin. Ini adalah hormon yang dapat memperbaiki mood seseorang. Menurut penelitian ilmiah, pada saat hormone oxytoxin dilepaskan dan masuk kedalam aliran darah, anak merasa lebih nyaman dan bahagia.
Jika orang tua dapat melakukannya ketika anak membutuhkannya, misalnya ketika ia sedang bermasalah, apalagi secara konsisten, maka anak akan tumbuh menjadi anak yang periang dan percaya diri. Ini adalah modal yang sangat penting bagi anak dalam pertumbuhannya.
Saat yang tepat dan berapa lama?
Saat yang tepat terutama dilihat dari kebutuhan dan dampaknya. Dilihat dari kebutuhan, bagi banyak anak, bangun pagi dan bersiap pergi ke sekolah merupakan saat yang berat.
Maka, memeluk anak pada saat ia bangun, akan membuatnya lebih tenang, untuk menyiapkan diri. Pelukan diulangi ketika anak hendak berangkat ke sekolah, dan akan membuatnya lebih tenang berangkat ke sekolah.
Pada sore hari, ketika anak pulang sekolah, anak perlu dipeluk untuk memberi selamat atas apa yang sudah ia hadapi. Juga jika ia mengalami hal-hal berat di sekolah. Pelukan di momen ini bagi anak untuk menenangkan dan memberi dukungan bagi anak untuk menghadapi hal berat tersebut.
Saat tepat lainnya adalah ketika anak sedang bermasalah dengan orang lain. Para psikolog mengatakan, setidaknya dalam sehari, dilihat dari kebutuhan dan dampaknya, seorang anak membutuhkan 5 hingga 6 pelukan.
Tentang lamanya pelukan, para psikolog mengatakan bahwa diperlukan waktu setidaknya 20 detik. Mengapa 20 detik? Karena 20 detik adalah waktu yang diperlukan tubuh untuk mengeluarkan hormon oxytoxin.
Bagi Eduers yang selama ini alpa memeluk anak Anda, Eduers tidak pernah terlambat untuk memperbaiki. Ayo mulai lakukan sekarang! Karena, memeluk anak tidak hanya baik bagi anak Anda, namun juga baik untuk kesehatan Eduers. (Foto: wordpress.com)
[…] Baca Juga: Ternyata Memeluk Anak Bermanfaat dalam Pertumbuhannya […]