Depoedu.com – Sistem kekebalan tubuh dalam bahasa kedokteran disebut imunitas dan ilmu yang mempelajari sistem kekebalan tubuh ini disebut imunologi. Sistem kekebalan tubuh yang sempurna dapat mencegah infeksi pada berbagai macam organ tubuh, termasuk saluran nafas.
Secara garis besar sistem kekebalan tubuh manusia dibagi 2 jenis, yaitu kekebalan tubuh yang tidak spesifk dan spesifik. Jenis pertama disebut tidak spesifik karena sistem kekebalan tubuh ini ditujukan untuk menangkal masuknya segala macam zat dari luar yang asing bagi tubuh.
Zat asing yang dimaksud adalah berbagai macam bakteri, virus, parasit atau zat-zat yang berbahaya bagi tubuh, yang dapat menimbulkan kerusakan tubuh. Sebagai contoh, kulit yang luka, gangguan keasaman lambung, gangguan gerakan usus atau gangguan proses penelanan kuman/zat asing oleh sel darah putih (sel leukosit).
Bila masuknya kuman/zat asing tidak dapat ditangkal oleh daya tahan tubuh yang tidak spesifik, maka diperlukan sistem kekebalan tubuh dengan tingkat yang lebih tinggi atau spesifik. Dengan demikian, kekebalan spesifik dimaksudkan untuk mencegah masuknya kuman-kuman tertentu, yang lolos dari pertahanan tubuh yang tidak spesifik.
Langkah pemerintah terkait pencegahan penyebaran covid-19 bulan ini mulai terbuka. Kinerja serius ini patut diapresiasi. Pihak berwenang di negara ini telah menyarankan orang untuk tidak keluar ataupun masuk kota, tempat virus corona merebak dan telah menyebabkan orang meninggal.
Warga negara juga telah diberitahu untuk menghindari tempat-tempat keramaian dan meminimalisir berkumpul di tempat-tempat umum. Virus baru itu telah menyebar dari Wuhan ke beberapa propinsi di China dan luar negeri, termasuk Indonesia.
Virus yang dikenal juga sebagai 2019-nCoV itu dipahami sebagai galur baru coronavirus yang selama ini belum diidentifikasi pada manusia. Gejala-gejala infeksi virus corona jenis baru ini, sebagaimana dilansir WHO, adalah batuk, sesak napas, hingga mengalami kesulitan bernapas.
Pada kasus yang lebih parah, infeksi dapat menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, dan bahkan kematian. Business Insider memberitakan, sebagian besar kasus Covid-19 tergolong ringan. Akan tetapi, sekitar 20 persen pasien memiliki bawaan penyakit yang parah sehingga menyebabkan kondisi menjadi sangat kritis.
Empat cara meningkatkan Imunitas Tubuh
- Perbanyak makan sayur dan buah
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang banyak mengonsumsi sayur dan buah, cenderung tidak mudah sakit. Pasalnya vitamin dan mineral yang terkandung dalam dua jenis bahan makanan ini mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh dalam melawan virus dan bakteri.
- Hindari stres dan rutin berolahraga
Jika disepelekan, stres yang tidak terkontrol dapat mengakibatkan penurunan fungsi imun tubuh. Oleh karena itu, sebaiknya kelola stres Anda dengan rutin berolahraga. Untuk tujuan meningkatkan kekebalan tubuh, Anda diharuskan berolahraga selama 30 menit setiap harinya.Rutin berolahraga bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh. (Pixabay)
- Mengatur pola tidur
Siapa sangka bahwa kurang tidur dapat mengakibatkan penurunan daya imunitas tubuh? Untuk itu, pastikan Anda selalu tidur selama 7-8 jam setiap harinya agar tubuh tetap segar dan sehat.
- Perhatikan konsumsi air putih
Mengonsumsi sedikitnya delapan gelas air putih per harinya rupanya bisa membantu tubuh Anda dalam meningkatkan imun. Tak hanya itu, manfaat lainnya adalah untuk kesehatan organ seperti ginjal dan hati. (Foto: joss.co.id)
[…] Baca Juga: Tingkatkan Imunitas Tubuh untuk Menangkal Korona […]
[…] Baca Juga : Tingkatkan Imunitas Tubuh Untuk Menangkal Korona […]