Depoedu.com – Setiap anak memiliki potensi kecerdasan dalam dirinya. Potensi tersebut terbagi menjadi lima, yakni potensi spiritual, jasmani, perasaan, akal, dan sosial. Semua potensi ini bisa dipupuk dan dikembangkan dalam diri anak dengan bantuan orangtua dan guru. Caranya dengan merangsang seluruh indera anak, memberikan kebebasan untuk bergerak, memberikan kesempatan berbicara, bertanya, bercerita serta yang teramat penting adalah orang dewasa memberikan contoh yang baik.
Agar tumbuh dengan lima faktor kecerdasan tadi, anak juga perlu diberikan kesempatan bermain dan mengenali obyek nyata. Melalui permainan dan kegiatan menyenangkan, anak bisa belajar mengembangkan dirinya. Ajak anak mengenali benda dari mainan yang dimilikinya, beserta fungsinya. Selain itu anak juga membutuhkan teman dan ruangan untuk bermain. Bebaskan anak bermain dengan teman sebayanya, tugas orangtua adalah mengawasinya.
Kecerdasan dan karakter adalah hal unik yang ada di dalam diri anak. Hal inilah yang harus menjadi perhatian orangtua. Sembilan karakter yang harus dikembangkan . Pertama, kecerdasan linguistik yakni kecerdasan menggunakan dan mengolah kata – kata secara efektif baik secara oral maupun secara tertulis. Kedua, kecerdasan matematis-logis yaitu kecerdasan berkaitan dengan penggunaan bilangan dan logika.
Ketiga, kecerdasan ruang yaitu kemampuan menangkap dunia ruang visual secara tepat dan kemampuan untuk mengenal bentuk dan benda secara tepat serta mempunyai daya imaginasi secara tepat. Keempat, kecerdasan kinestetik badan yakni kemampuan menggunakan tubuh atau gerak tubuh untuk mengekspresikan gagasan dan perasaan. Kelima, kecerdasan musikal yaitu kemampuan mengembangkan , mengekspresikan dan menikmati bentuk – bentuk musik dan suara, peka terhadap ritme, melodi, dan intonasi serta kemampuan memainkan alat musik. Keenam, kecerdasan interpersonal yaitu kemampuan mengerti dan menjadi peka terhadap perasaan , intensi, motivasi, watak, temperamen orang lain. Advertisment .
Ketujuh, kecerdasan intrapersonal atau kemampuan berkaitan dengan pengetahuan akan diri sendiri dan kemampuan untuk bertindak secara adaptif berdasar pengalaman diri serta mampu berefleksi dan keseimbangan diri, kesadaran tinggi akan gagasan – gagasan. Kedelapan, kecerdasan lingkungan yaitu kemampuan mengerti flora dan fauna dengan baik, menikmati alam, mengenal tanaman dan binatang dengan baik. Kesembilan kecerdasan eksistensial yaitu kemampuan menyangkut kepekaan dan kemampuan seseorang untuk menjawab persoalan – persoalan terdalam keberadaan atau eksistensi manusia.
Pada dasarnya setiap anak adalah cerdas dan memiliki karakter yang baik secara alami karena masing-masing telah dikaruniai kemampuan dasar (potensi). Hanya saja, tidak setiap diri sanggup mendayagunakannya. Untuk itu perlu dilakukan pemicuan, berupa latihan pengembangan kemampuan-kemampuan pendukung agar kecerdasan alami tersebut bekerja. Baru setelah pemicuan berhasil, orang dapat mengembangkan kecerdasan itu, dan menggunakannya untuk kepentingan hidupnya. (Foto: 1health.id)
[…] Baca Juga : Mengenal Kecerdasan Dan Karakter Anak […]