Depoedu.com – Keterampilan proses sains, biasa disingkat KPS, merupakan kemampuan berpikir yang digunakan ilmuwan untuk membangun pengetahuan dalam memecahkan masalah dan merumuskan hasil. KPS dapat membuat seseorang melakukan proses seperti yang dialami dan pernah dilakukan oleh para ilmuwan ketika mereka berusaha memecahkan misteri-misteri alam guna mendapatkan atau menemukan sebuah konsep, prinsip, atau teori.
Pembelajaran sains dengan menggunakan keterampilan proses diharapkan dapat menjadi roda penggerak penemuan, pengembangan fakta dan konsep, serta penumbuhkembangan sikap, wawasan, dan nilai bagi siswa.
Karakteristik dan jenis KPS terdiri atas sejumlah keterampilan yang dapat disesuaikan dengan metode pembelajaran yang akan digunakan oleh guru dalam kegiatan belajar mengajar di kelas. Berikut ini beberapa jenis keterampilan proses dan indikatornya.
Keterampilan Proses | Indikator |
Mengamati (observasi) |
|
Menafsirkan pengamatan (interpretasi) |
|
Mengelompokkan (klasifikasi) |
|
Meramalkan (prediksi) |
|
Mengkomunikasikan |
|
Berhipotesis |
|
Merencanakan percobaan atau penyelidikan |
|
Menerapkan konsep atau prinsip |
|
Mengajukan pertanyaan |
|
Menggunakan alat atau bahan |
|
Indikator-indikator keterampilan proses sains di atas hanya akan dicapai jika guru membantu siswa memperluas pembelajarannya di kelas dengan tidak mengabaikan pengalaman mereka. Ini berarti siswa harus diberi waktu dan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan proses mereka.
Siswa perlu diberi pangung untuk mengembangkan keterampilannya. Hal mana akan membantu mereka untuk dapat memecahkan masalah, berpikir kritis, membuat keputusan, mencari jawaban, dan memenuhi tujuan mereka. (Foto: mongabay.co.id)
*Penulis adalah Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) Cabang Flores Timur