Depoedu.com – Kepemimpinan yang “Baik dan Diterima” dapat diukur dari dampak yang ditimbulkannya atas para anggota kelompoknya. DR. Gunadi Getol, MBA memaparkan dampak tersebut dapat berupa timbulnya beberapa rasa di bawah ini:
1. Rasa Kepemilikan (Sense of Belonging).
Apabila anda memiliki sesuatu pastilah anda ingin mempertahankannya, mengembangkan dan bahkan membuatnya menjadi lebih dan lebih lagi. Demikian pula dalam sebuah organisasi usaha apabila kita merasa memiliki maka kepedulian kita tentang hal-hal yang terjadi dalam perusahaan akan makin tinggi. Sebagai karyawan kita ingin melindungi perusahaan kita dari rongrongan dari luar maupun dari dalam, kita juga ingin menjadi bagian dari tim yang kompak dan bersama membangun serta mengembangkan perusahaan.
2. Rasa Percaya (Sense of Trust).
Sesungguhnya sebelum rasa memiliki dapat tumbuh di dalam hati karyawan maka dalam prosesnya terlebih dahulu harus tumbuh “Rasa Percaya”. Karyawan percaya bahwa perusahaan merupakan tempatnya mengembangkan karir yang terbaik buat dirinya. Sebaliknya manajemen perusahaan percaya bahwa karyawan tersebut adalah aset terbaiknya. Perusahaan dan karyawan adalah dua pihak yang saling membutuhkan dan harus bisa kerjasama, kerjasama dapat terjalin baik jika ada rasa saling percaya. Kerjasama yang baik memberikan hasil yang lebih besar yang dapat dinikmati bersama-sama.
3. Rasa Tanggungjawab (Sense of Responsibility).
Apabila di hati setiap karyawan sudah tertanam “rasa memiliki dan rasa percaya” maka mereka akan bersedia memberikan yang terbaik yang ada pada dirinya dalam mengerjakan tugas dan pekerjaannya. Hal ini terdorong oleh keinginan untuk ikut memelihara dan mengembangkan perusahaan, inilah yang sesungguhnya merupakan tanggungjawab sebagai bagian yang aktif dalam organisasi.
4. Rasa Krisis (Sense of Crisis).
Setiap perusahaan tumbuh di tengah persaingan dengan perusahaan lain. Setiap karyawan yang berdedikasi terhadap perusahaan akan berusaha berpartisipasi dalam pertumbuhan perusahaan denga cara meningkatkan produktivitas. Saat output sulit ditingkatkan karena persaingan yang ketat, maka salah satu cara meningkatkan produktivitas adalah dengan memperkecil input atau biaya. Inilah yang disebut dengan “rasa krisis” yaitu menghemat biaya apa saja yang bisa diselamatkan tanpa mengurangi hasil. Usaha seperti ini bisa dilakukan hanya bila kita menyadari sepenuhnya bahwa perkembangan perusahaan bisa dicapai kalau kita mampu mengatasi persaingan. Dengan karyawan yang “ sadar biaya” maka perusahaan mampu keluar dari berbagai macam kesulitan hingga akhirnya berhasil.
5. Rasa Cinta dan Hormat (Sense of Love and Respect).
Karyawan yang mencintai perusahaan tidak akan mudah tergiur oleh perusahaan lain untuk pindah kerja. Demikian pula sikap saling menghormati antara atasan dan bawahan juga antar rekan kerja. Sikap dan budaya ini dibangun oleh seluruh karyawan mulai dari level paling bawah sampai direktur. Kepemimpinan seseorang dapat diukur dari caranya menghargai dirinya sendiri dan orang lain.
Dampak kepemimpinan yang baik akan mendorong timbulnya kelima rasa di atas yang merupakan ciri-ciri loyalitas karyawan kepada perusahaan dan para pimpinannya.
[…] Baca Juga: Dampak Dari Kepemimpinan Yang Baik Dan Diterima […]