Depoedu.com – Apakah anda pantas memimpin karena memiliki kompetensi yang dibutuhkan sebagai seorang pemimpin ? Kenyataannya banyak orang yang memiliki kemampuan dan ketrampilan namun tidak semuanya tampil sebagai pemimpin. Kursi yang disediakan memang tidak banyak dan dalam setiap kelompok hanya dibutuhkan satu orang pemimpin tertinggi. DR. Gunadi Getol, MBA mengatakan dibutuhkan pribadi yang matang dan sikap yang asertif selain kemampuan yang tinggi untuk menjadi seorang pemimpin. Inilah beberapa tips untuk memastikan apakah anda pantas menjadi pemimpin :
1. Apakah Anda Mampu Membuat Perubahan dan Perbedaan.
Seorang pemimpin harus mampu membuat perubahan bagi kelompoknya, perubahan yang dimaksud bisa berupa ide-ide, cara kerja, atau kreativitas baru yang akan meningkatkan hasil. Hal-hal baru biasanya lebih menarik dan dapat mengurangi kejenuhan. Ide-ide anda juga harus terbukti bisa dilaksanakan, sudah merupakan hasil analisis lingkungan, spesifik, menantang dan dapat diterima oleh semua pihak. Ide-ide yang original dan brilian mampu membuka kesempatan bagi anda dan kelompok. Disinilah letak salah satu kunci sukses dalam “kepemimpinan” yaitu dapat menginspirasi orang lain melalui ide-ide kita.
2. Apakah Anda Dapat Berkomunikasi secara Persuasif ?
Lebih penting daripada ide maka kita harus bisa menyampaikan ide tersebut kepada kelompok sehingga mereka tertarik dan bersedia mengikuti kita. Penjelasan dan komunikasi kita harus baik dan masuk akal, menjalankan perubahan juga membutuhkan keyakinan dan keberanian. Namun komunikasi tidaklah sederhana, disamping kita harus dengan baik menyusun pesan yang akan disampaikan juga harus menyiapkan data-data yang akurat. Pesan yang tidak didukung dengan data maka tidak akan menyakinkan siapapun. Seseorang yang pernah mengalami sesuatu pasti memiliki data-data,sekalipun kasus atau pekerjaan yang akan dihadapi berbeda namun pengalaman dapat dijadikan model. Dengan demikian dibutuhkan seseorang yang berpengalaman untuk menjadi pemimpin yang bisa diterima.
3. Apakah Anda Bersedia Berkorban.
Untuk merealisasikan sebuah “ide” jalan tidaklah mudah, untuk memperoleh hasil ekstra andapun harus mengeluarkan usaha ekstra, untuk memperoleh perubahan andapun harus bersedia berubah. Anda mungkin harus merubah kebiasaan-kebiasaan yang sudah bertahun-tahun dilakukan, disini dibutuhkan kerja keras. Pengorbanan anda tidak cukup pada diri anda dan kelompok mungkin juga berdampak pada keluarga anda. Pengorbanan ini akan sia-sia apabila setengah-setengah dijalankan, pengorbanan bukan hanya materi, tetapi juga perasaan, waktu, tenaga, dan bahkan kebebasan atau kebiasaan sehari-hari.
4. Apakah Anda Benar-Benar Mau dan Melakukannya.
Banyak orang yang mampu dan sudah tahu apa yang harus dilakukannya, namun untuk benar-benar melakukan membutuhkan kemauan yang kuat. Mereka yang mengatakan “mau” tidak semuanya “mampu” dan yang mengatakan “mampu” tidak semuanya “mau”. Inilah sebabnya mengapa tidak banyak orang mau dan mampu terus mendaki sampai ke puncak kariernya. Semua orang tahu bahwa kemajuan akan bisa diperoleh bila terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya yaitu dengan belajar dan bekerja keras. Mungkin tidak banyak orang yang secara kontinyu berusaha meningkatkan pengetahuannya. ”Pengendalian diri” adalah sangat penting bagi orang yang benar-benar ingin meningkatkan kariernya.
Untuk menjadi pemimpin yang baik dan diterima, dituntut untuk memiliki kemauan yang kuat, disamping kompetensi yang cukup. Dengan berfokus pada pengendalian akan kekurangan-kekurangan maka akan dapat menghilangkan sifat-sifat buruk (sifat malas, malu, rendah diri, ingin dilayani) sekaligus meningkatkan diri. Anda juga akan lebih siap dalam menyambut dan merebut setiap kesempatan, termasuk kesempatan menjadi pemimpin.(Oleh: F. Prasongko /Foto by Trevor Samson, AFP)
