Binus University dan 8 Universitas Negeri dari Indonesia, masuk Top 1000 Ranking Universitas Dunia

Depoedu.com – Tahun 2017, jumlah universitas di Indonesia adalah 4498. Dari jumlah ini, tahun 2019, 9 universitas masuk top 1000 rangking universitas dunia berdasarkan peringkat Quacequarelli Simons (QS). QS adalah salah satu publikasi tahunan peringkat universitas dunia. Sistem QS terdiri dari keseluruhan dan subyek peringkat global bersama lima regional independen (Asia, Amerika Latin, Eropa. Asia Tengah, wilayah Arab, dan BRICS). Peringkat ini adalah satu-satunya peringkat internasional yang telah menerima persetujuan dari International Ranking Expert Group (IREG) sebagai peringkat yang paling banyak dirujuk.

Proses pemeringkatan oleh panel QS berikut menggunakan 6 indikator sebagai berikut :

Pertama, Reputasi Akademik, mencakup 40% komponen penilaian untuk mengukur unsur akademik secara menyeluruh. Reputasi akademik mencakup presentase yang paling besar dibandingkan komponen yang lain.

Kedua, Reputasi Lulusan, mencakup 10% komponen penilaian. Indikator ini berusaha mengidentifikasi performa dan kualitas lulusan universitas di mata para pemimpin perusahaan.

Ketiga, Rasio Jumlah Staf dan Jumlah Mahasiswa. Komponen ini mencakup 20% komponen penilaian. Komponen ini mengukur mutu dan intensitas pelayanan bagi mahasiswa. Semakin kecil jumlah rasionya pelayanan semakin bermutu.

Keempat, kutipan Jurnal Ilmiah yang dilakukan oleh Civitas Akademika, baik terkait pengajaran, maupun karya ilmiah, berupa buku dan makalah yang dimuat di jurnal-jurnal internasional, yang dihasilakan oleh Civitas Akademika Universitas. Komponen penilaian ini mencapai 20%.

Kelima, Fakultas Internasional mencakup 5% komponen penilaian. Komponen ini menghitung ekspatriat yang menjadi staf pengajar pada universitas berikut.

Keenam. Mahasiswa Internasional mencakup 5% komponen penilaian. Komponen ini menghitung jumlah mahasiswa asing yang menuntut ilmu pada program studi yang diselenggarakan oleh universitas.

Dengan enam indikator penilaian diatas, sembilan universitas di Indonesia masuk top 1000 rangking universitas di dunia. sembilan universitas tersebut terdiri dari delapan universitas negeri dan satu universitas swasta yakni Universitas Bina Nusantara. Publik patut mengacungkan jempol pada pengelola Universitas Bina Nusantara atas pencapaian ini. Sembilan universitas tersebut adalah

1. Universitas Indonesia (UI). Universitas Indonesia menempati rangking 296 dari rangking top 1000 universitas dunia.
2. Universitas Gajah Mada (UGM). Universitas Gajah Mada menempati rangking 320 dari rangking top 1000 universitas dunia.
3. Institut Teknologi Bandung (ITB). Institut Teknologi menempati rangking 331 dari rangking top 1000 universitas dunia.
4. Institut Pertanian Bogor (IPB). Institut Pertanian Bogor menempati rangking 601 dari rangking top 1000 universitas dunia.
5. Universitas Airlangga, Surabaya. Universitas Airlangga menempati rangking 651 dari rangking top 1000 universitas dunia.
6. Universitas Padjajaran, Bandung. Universitas Padjajaran menempati rangking 751 dari rangking top 1000 universitas dunia.
7. Universitas Bina Nusantara (BINUS). Universitas Bina Nusantara menempati rangking 801 dari rangking top 1000 universitas dunia.
8. Universitas Diponegoro, Semarang. Universitas Diponegoro menempati rangking yang sama dengan Universitas Bina Nusantara dan Institut Sepuluh November, Surabaya yakni 801 dari rangking top 1000 universitas dunia.
9. Institut Sepuluh November, Surabaya. Institut Sepuluh November yang juga menempati rangking 801 bersama Universitas Bina Nusantara dan Universitas Diponegoro.

Dibandingkan dengan negara tetangga kita Singapura dan Malaysia, Universitas di dua negara ini menempati rangking yang lebih baik dari Universitas di Indonesia. Nanyang Technologycal University (NTU) dan National University of Singapore (NUS) misalnya menempati rangking 11. Sedangkan, Universitas Malaya dari Malaysia menempati urutan ke 70 dalam peringkat tersebut. Dengan kerja keras tahun depan kita berharap, peringkat perguruan tinggi dari Indonesia lebih baik dari tahun ini. (Foto: idntimes.com)