Urgensi Rapor Pendidikan Versi 2.0

EDU Talk
Sebarkan Artikel Ini:

Depoedu.com-Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) baru merilis platform Rapor Pendidikan 2.0. Perilisan secara resmi dilakukan oleh Menteri Nadiem Makarim pada Rabu (10/5/2023).

Platform Rapor Pendidikan merupakan laporan hasil evaluasi layanan pendidikan sebagai penyempurnaan dari Rapor Mutu yang disusun oleh instrumen dan proses evaluasi, berfokus pada hasil belajar peserta didik.

Rapor Pendidikan adalah platform yang menyediakan data laporan hasil evaluasi sistem pendidikan sebagai penyempurnaan rapor mutu sebelumnya. Kebijakan evaluasi sistem pendidikan yang baru lebih menekankan pada orientasi terhadap mutu pendidikan dan sistem yang terintegrasi

Rapor Pendidikan dapat dijadikan sebagai gambaran mutu pendidikan, perencanaan berbasis data, dan tindak lanjut peningkatan kualitas pendidikan baik untuk satuan pendidikan kabupaten/kota, provinsi, atau pusat.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim menyebutkan Rapor Pendidikan versi 2.0 telah disempurnakan dibandingkan dengan versi sebelumnya.

“Dengan platform ini satuan pendidikan dapat memanfaatkan hasil asesmen nasional sebagai bahan refleksi untuk membenahi aspek-aspek, seperti kompetensi literasi dan numerasi, karakter profil pelajar Pancasila, dan keamanan lingkungan belajar dari kekerasan,” ujar Nadiem dalam perilisan Rapor Pendidikan 2.0.

Baca juga : Mr. Kanasugi Kenji, Duta Besar Jepang Untuk Indonesia Kunjungi SMP Tarakanita 4 Jakarta

Lewat penyempurnaan platform ini, diharapkan akan mendukung satuan pendidikan dalam perencanaan berbasis data dengan identifikasi masalah yang lebih ringkas, refleksi akar masalah yang lebih komprehensif, dan langkah konkret pembenahan untuk mendukung peningkatan kualitas pembelajaran.

Dalam versi terbarunya, Rapor Pendidikan memiliki 3 fitur baru yang dapat membantu satuan pendidikan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Berikut 3 fitur baru dalam Rapor Pendidikan.

  1. Halaman Ringkasan

Pada versi terbaru, Rapor Pendidikan dapat membantu satuan pendidikan dengan proses identifikasi masalah yang lebih ringkas dengan halaman ‘Ringkasan’. Halaman Ringkasan ini memuat deskripsi ringkas tentang kondisi satuan pendidikan yang dapat dibaca kurang dari satu menit.

Terdapat juga 6 indikator prioritas untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah serta 8 indikator prioritas untuk jenjang SMK.

Warna indikator satuan pendidikan juga hanya terbagi menjadi 3 warna saja, yakni warna merah untuk kondisi yang kurang, kuning untuk kondisi sedang, dan hijau untuk kondisi baik.

Di dalam setiap kartu indikator tersebut, satuan pendidikan dapat melihat perbandingan hasil capaian dengan tahun sebelumnya.

  1. Halaman Akar Masalah

Satuan pendidikan dapat melakukan refleksi akar masalah secara lebih komprehensif dalam halaman Akar Masalah. Dalam halaman ini, pengguna akan menemukan deskripsi indikator prioritas yang sedang dipelajari.

Baca juga : Intoleransi: Antara Kesalehan Dan Kebohongan

Selain itu juga ada  4 kartu akar masalah utama yang dilengkapi dengan komponen akar masalah, refleksi capaian indikator prioritas, dan laporan lengkap Rapor Pendidikan untuk melihat seluruh akar masalah.

  1. Inspirasi Benahi

Di bawah setiap halaman Akar Masalah, akan ada banyak inspirasi benahi untuk meningkatkan capaian indikator prioritas yang sudah disesuaikan dengan akar masalahnya.

Lalu, setiap Inspirasi Benahi Rapor Pendidiakn 2.0 juga dilengkapi dengan tautan langsung ke langkah pembenaran konkret, seperti pelatihan mandiri yang relevan dalam platform Merdeka Belajar.

Melalui Rapor Pendidikan, sekolah maupun daerah dapat menggunakan data dalam rapor tersebut untuk mengidentifikasi masalah, merefleksikan akarnya, dan membenahi kualitas pendidikan secara menyeluruh.

Dengan data yang berasal dari Rapor Pendidikan tersebut, sekolah dapat menyusun rencana perbaikan sekolah berbasiskan data.

Rapor Pendidikan juga menjadi sumber data yang objektif dan andal di mana laporan disajikan secara otomatis dan terintegrasi.

Foto:Suara.com

5 1 vote
Article Rating
Sebarkan Artikel Ini:
Subscribe
Notify of
guest
1 Comment
oldest
newest most voted
Inline Feedbacks
View all comments
trackback

[…] Baca juga : Urgensi Rapor Pendidikan Versi 2.0 […]