Depoedu.com-Kamis, 21 April 2022, bertepatan dengan hari Kartini, peserta didik kelas VI SD Yuwati Bhakti mengikuti kegiatan rekoleksi yang dibimbing oleh Sr. Angela Yayah Rodiah, OSU dari SMA St. Angela, Bandung.Pukul 06.00 WIB, kami bersiap-siap dan berkumpul di kelas masing-masing.
Rekoleksi kali ini mengangkat tema “Pemimpin yang Integritas dan Totalitas”. Kegiatan rekoleksi diawali dengan perkenalan, doa pembuka, dan meditasi. Dalam meditasi, kami diajak untuk menyadari anugerah Tuhan yang jarang kami sadari.
Diantara anugera tersebut seperti, udara segar yang kami hirup setiap hari secara gratis, anggota tubuh yang lengkap, dan semua kebaikan yang diberikan Tuhan, yang kami nikmati sepanjang hidup kami.
Kami juga diajak mengenal diri melalui kegiatan menggambar dan menulis di buku kami masing-masing. Seru sekali kegiatan ini. Sambil menggambar, kami mencuri-curi lihat gambar teman. Wah, lucu-lucu gambar teman-teman. Ada yang hitam putih, ada juga yang diwarnai.
Setelah selesai mengambar dan menulis, kami juga diberi kesempatan membagikan cerita tentang gambar kami di depan teman-teman. Ada yang senang diberi kesempatan berbicara, tapi ada juga yang malu-malu.
Sebenarnya, saya juga ingin berbagi, tapi sayang waktu berbagi telah habis. Namun, saya tetap gembira meskipun belum mendapat kesempatan berbagi cerita.
Baca juga : Lampu Penyemangat Belajarku, Proyek Integrated Learning Kelas III SD Yuwati Bhakti
Selain dengan Suster Yayah, kami juga didampingi oleh Bapak Bambang Gunarso, Guru Agama di SD Yuwati Bhakti serta wali kelas kami masing-masing, Ibu Dhita dan Ibu Devi. Kepala SD Yuwati Bhakti, Sr. Agustina Dede Mite, OSU pun sudah pasti menemani kami dari pagi hingga sore hari.
Setelah berbagi cerita, kami juga diajak bermain oleh Sr. Yayah dan Bapak Bambang. Ramai sekali permainannya. Kami semua ikut terlibat dalam permainan tersebut. Pertama, kami bermain dengan judul “I love You Games.
Dalam permainan ini, kami diajak tampil percaya diri dan berani berbicara di depan umum. Permainan kedua, kami bermain secara individu untuk menjadi pemenang. Dalam permainan tersebut, kami belajar rendah hati jika menang.
Selain itu kami juga belajar berlapang dada untuk menerima kekalahan serta menghargai teman yang menjadi pemenang. Saat kami masih bersemangat bermain, ternyata waktu telah habis. Meskipun sedikit kecewa, kami melanjutkan kegiatan rekoleksi dengan kegiatan lain yang ternyata tak kalah seru.
Ternyata, rekoleksi itu berbeda dengan pembelajaran di sekolah. Lebih bebas dan lebih terasa berkesan. Kami tidak hanya berpikir tentang pelajaran tapi juga tentang kasih Tuhan, keluarga, dan diri sendiri.
Ketika perut mulai lapar, kami pun diajak makan di ruang makan rumah retret “Griya Angela”. Wow, makanannya enak loh, apalagi makan bersama teman-teman. Makin terasa enak.
Setelah makan, kami diberi waktu untuk jalan-jalan di taman. Bagus sekali tamannya. Ada kolam ikan, tanaman hias, rumput, dan banyak bunga-bunga yang mekar. Indah sekali. Rasanya tidak ingin pulang.
Setelah berjalan-jalan, kami diajak nonton film oleh Sr. Yayah. Filmnya bertema tentang motivasi, yang alur ceritanya sangat bagus. Setelah melihat film tersebut, kami termotivasi untuk terus belajar hingga tercapai cita-cita kami.
Itulah sekelumit pengalamanku mengikuti rekoleksi di SD Yuwati Bhakti. Semoga berguna bagi teman-teman yang membaca. Salam Serviam.
Penulis adalah Siswa Kelas VI dan Jurnalis SD Yuwati Bhakti